Nis Windows

www.niswindows.com

Pameran Lukisan di Banjarmasin Art Week 2022

Posting Komentar

Sabtu, 5 November 2022 aku pergi ke pameran lukisan di Banjarmasin yang berlokasi di dalam Rumah Anno Jl. Piere Tendean dekat Menara Pandang Siring Tendean. Pameran lukisan ini merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan Banjarmasin Art Week 2022 yang diselenggarakan oleh panitia pelaksana BAW diketuai oleh Nailiya Nikmah dan sepertinya juga oleh Dewan Kesenian Banjarmasin.

Rangkaian kegiatannya cukup banyak seperti Pameran Karya Seni Rupa, Pertunjukan Musik, Tari, Teater, Film, Workshop Seni Tari & Teater serta diskusi & sarasehan.

Rangkaian Kegiatan Banjarmasin Art Week ini berlangsung dari 4-10 November 2022.  Untuk pameran lukisan bisa dinikmati setiap hari selama kegiatan BAW berlangsung dari mulai pukul 10 pagi tanpa dipungut biaya alias gratis.

25 Karya Lukisan Unik dari Pelukis Lokal

Ada lukisan detail banget, unik, seram, bahkan yang tidak diketahui maksudnya. Kalian tidak bisa hanya liat dari foto tapi harus datang langsung ke pameran dan menatap juga meresapi maknanya. Tak lupa juga memikirkan kerumitan proses pembuatannya. 

Terdapat 25 karya lukis dari pelukis lokal dan sepertinya hampir semua adalah laki-laki. Tapi ada satu yang bernama Rizka, apakah dia satu-satunya perempuan ? Aku pun tidak tau karena tidak ada keterangan apa-apa selain nama. 

Foto-foto Lukisan dan Komentarku


Rizky AS 2022
JANTUNG #5
Media Campuran di Kanvas
95 x 150 cm




Fathur Rahman 2022
...
Cat Akrilik di Kanvas
80 x 100 cm 



Kris Emanu 2021
TAMAN SURGA
Cat Minyak di Kanvas
100 x 150 cm 
 
(Banyak yang bisa dilihat seperti pepohonan, pohon pisang dan pepaya, moyet dan bekantan serta air terjun yang mengalir)


Rokhyat 
POWER OF FLOWER
Cat Akrilik di Kanvas
150 x 120 cm 2022

(Menurut aku ini lukisan paling girly diantara yang lain dan juga paling sering diajakin selfi sama pengunjung karena terlihat estetik dan full color. Siapa sih yang bisa menolak kecantikan bunga, mungkin karena itu kali ya dinamain kekuatan bunga. Tekstur diatas permukaannya ada dikasih titik-titik yang timbul)


Suryadi 2022
TUNGKU API
Cat Akrilik di Kanvas
165 x 150 cm

(lukisannya seperti nyata kayak sebuah potret seorang kakek sedang memasak air)


Misbach Tamrin 2022
CANDI BOROBUDUR
Cat Akrilik di Kanvas
90 x 120 cm
(Kalau kalian liat dari dekat akan terlihat disetiap 10 cm seolah ada baris gelap dan terang digambar itu, 8 baris terang dan 7 baris gelap. Aku heran gimana bikin pewarnaannya ya biar itu agak gelap dalam satu baris. Coba lihat bagian padinya keliatan ada perbedaan barisnya atau liat si kerbau yang bagian pertengahan perutnya ada baris warna berbeda. Apakah  setelah selesai melukis baru dilapisi warna chat lebih gelap gitu ya.. tapi warnanya seperti menyatu tidak di garis langsung diakhir)


Umar Sidik 2020
Tergerus Daratan #3
Cat Minyak di Kanvas
140 x 120 cm
(Mungkin maksud gambar ini yang dulunya pedangang berjualan di perairan sungai mengunakan jukung sekarang tergerus atau tergusur oleh orang yang berjualan di daratan. Dari perwarnaannya terlihat ibu dan jukung yang ada dibelakang berwarna abu abu sedangkan ibu yang didepan berwarna begitu mencolok. Kalau dalam istilah fotografi saturasinya lebih banyak ibu yang didepan. Pewarnaannya lembut gitu menyatu )


Sutarji 2022
SAVE MERATUS
Cat Akrilik di kanvas
145 x 155 cm

(Temanya bagus menampilkan kekayaan meratus yang harus dilestarikan, hewan dan gunung gunung serta ada batu berharga yang berada diatas tanah)

Aswin Noor 2018
LAUGHT
Cat Minyak di Kanvas
145 x 120 cm




Rizka A. Hayati 2022
DI SELA-SELA BERIKUTNYA TUBUHKU
Cat akrilik di canvas
115 x 85 cm 

(Sepertinya ini hasil pelukis wanita satu-satunya yang ada di pameran ini kalau lihat dari namanya. Dan lukisan ini juga satu-satunya yang aku gak bisa menemukan korelasi antara judul dan hasil karya lukisan. Gak ada bentuk tubuh yang aku lihat. Kalau kalian lebih mendekat ada tulisan "Terseram katanya" di bagian kanvas 1 dan 2 dari kiri. Kanvasnya terpotong menjadi 4 bagian. Kalau yang aku liat sih lukisan abstrak ini menggambarkan kebercamukan.)


Cahyo Purwadi 2022
POHON HAYAT
Akrilik di Kanvas
150 x 180 cm 

(pohon yang berisikan asmaul husna, yang aku kurang suka itu garis-garis emasnya sedikit mengganggu mata, tapi itu sepertinya tulisan Allah dalam bentuk arab)


Setyo Widyanto 2021
AIR KEHIDUPAN
Cat Akrilik di Kanvas
100 x 50 cm


Nanang M. Yus 2022
DUNIAKU
Cat Minyak di Kanvas
130 x 136 cm
(tatapan matanya seram)



Syam Indra Pratama 2022
MEMANEN HARAPAN
Cat Akrilik di Kanvas
100 x 110 cm 
(Padi melimpah ruang menguning mengapa masih datang  beras negeri asing tertulis dengan warna yang sama menyerupai padi diatas lukisan)


Daniel Lie 2020
SAVE ME
Cat Minyak di Kanvas
100 x 125 cm

(lukisan yang cukup kocak, mungkin bisa disebut aliran lukisan surelialisme yang merupakan lukisan seperti mimpi. Liat itu bekantannya selfi pakai celana dalam helokitty pula.)

Akhmad Noor 2021
SELF PORTRAIT #3
Cat Minyak di Kanvas
100 x 140 cm 
(Lukisan ini tuh detail banget, jadi seorang laki-laki disinari proyektor LCD yang menampilkan foto koran mengenai pandemi covid. Kalian harus banget liat lebih dekat karena korannya bener-bener ditulis perkata walaupun tidak jelas katanya apa. Hanya judul korannya saja yang jelas dapat terbaca. Kalau liat lebih dekat kalian akan melihat orang-orang lagi rukuk serta bagian sajadah yang dikasih tanda silang X)

Kelvin 2020
PANDEMIK
Cat Akrilik di Kanvas
100 x 200 cm 
(Seorang ibu yang sedang menjelujur kain sasirangan dalam masa pandemi covid. Sedikit agak aneh dibagian lehernya)


Didi Agus 2022
KENANGAN
Cat Akrilik di Kanvas
130 x 130 cm
(Aku suka bagian kain batik nenek yang penuh motif, dibelakangnya banyak jukung kosong. Dipermukaan lukisan ada detail titik-titik )


Philip Rekardo S.
BAHASA MATAHARI
Cat Minyak di Kanvas
100 x 80 cm 2021


Rizali Noor 2021
BAARUH
Cat Akrilik di Kanvas
100 x 110 cm


Fathur Rahmy
KUDA OPANG
Cat Minyak di Kanvas
110 x 110 cm


M. Syahriel M. Noor 2020
P'ANG RASA
Media Campuran di Kanvas
95 x 150 cm 
(Seperti motif jaman purba yang menggambar manusia atau juga seperti suku bangsa maya. Uniknya disitu ada separoh dari wajah buaya yang sedang menatap padamu)

Badri 2021
MAYAU (Memanggil Ruh)
Cat Akrilik di Kanvas
165 x 150 cm
(Gambaran terseram sih ini, takut lihatnya)


Hajriansyah
(dua orang yang melakukan tarian sufi dalam kacamata kecil dan satunya hutan dalam kacamata yang besar)


(Seorang anak yang hidup dimasa covid entah orang tuanya yang masih hidup atau dia si anak yang sudah tiada)


Demikian tulisan aku mengenai Pameran Lukisan di Banjarmasin Art Week 2022. Saranku kalian harus hadir ke sana secara langsung. Kalau lihat difoto tidak terlalu jelas dan tidak dapat menghayati dari karya seni tersebut. Semoga karya seni kita dapat terus berkembang.


Niswin
Hey you can call me Niswin. I born and live at Banjarmasin City, Kalimantan Selatan Province. I work at Province government. I am blogger and reviewer book. I also love cat. You can follow my instagram @niswindows_com and also my lifestyle blog www.niswindows.com

Related Posts

Posting Komentar